HIDUP PENUH SYUKUR


Yang tinggal di gunung merindukan pantai.

Yang tinggal di pantai merindukan gunung.

Di musim kemarau, merindukan musim hujan.
Di musim hujan, merindukan musim kemarau.

Yang berambut hitam, mengagumi yang pirang.
Yang berambut pirang, mengagumi yang hitam.

Diam di rumah, merindukan bepergian.
Setelah bepergian, merindukan rumah.


Ketika masih jadi karyawan, ingin jadi wirausahawan supaya punya waktu bekerja yang bebas
Begitu jadi wirausahawan, malah ingin jadi karyawan, supaya enggak pusing...

Waktu tenang, mencari keramaian.
Waktu ramai, mencari ketenangan.

Saat masih single, ingin punya suami ganteng/istri cantik.
Begitu sudah dapat suami ganteng/istri cantik, justru malah ingin yang biasa2 saja, agar tidak cemburu/takut selingkuh

Saat punya anak satu, mendambakan banyak anak.
Ketika sudah punya banyak anak, mendambakan satu anak saja.

Sahabat yang luar biasa, 

Kapan kebahagiaan akan kita dapatkan kalau kita selalu memikirkan apa yang belum ada, namun mengabaikan apa yang sudah dimiliki?

Jadilah pribadi yang selalu bersyukur dengan berkah yαng sudah kita miliki!

Bagaimana mungkin selembar daun yang kecil dapat menutupi bumi yang luas ini?
Jangankan bumi, menutupi telapak tangan saja sulit!
Namun bila daun kecil ini menempel di mata kita, maka tertutuplah bumi!

Begitu juga bila hati kita, apabila ditutupi pikiran buruk sekecil apapun, maka kita akan melihat keburukan di mana-mana. Bumi ini pun akan tampak buruk.

Mari, jangan menutup mata kita, walaupun hanya dengan daun yang kecil.
Jangan pula menutupi hati kita, walaupun hanya dengan sebuah pikiran buruk/negatif!
Bila hati kita tertutup, tertutuplah semua..
Syukuri apa yg ada, karena hidup adalah anugerah bagi jiwa jiwa yg ikhlas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar